Sabuk dalam Brazilian Jiu Jitsu – Bagaimana agar saya menjadi ahli?


Sabuk dalam Brazilian Jiu Jitsu berbeda dengan bela diri jenis lain seperti Karate atau Tae Kwon Do dimana ada 7 hingga 9 sabuk sebelum And akhirnya menjadi master atau ahli. Dalam Brazilian Jiu Jitsu atau BJJ ada 5 jenis sabuk berbeda yang harus Anda lewati sebelum menjadi master. 5 sabuk tersebut sudah diakui oleh Federasi Brazilian Jiu Jitsu Internasional atau IBJJF.

Berikut ini jenis sabuk tersebut:

  • Sabuk Putih
  • Sabuk Biru
  • Sabuk Ungu
  • Sabuk Cokelat
  • Sabuk Hitam

Peringkat sabut dan keahlian tidak terkait dengan jenis bela diri lainnya. Secara umum, pada Brazilian Jiu Jitsu, rata-rata seorang pemula bisa naik tingkatan sabuk dari sabuk putih menjadi sabuk hitam adalah pada umur 8 hingga 12 tahun. Pada Tae Kwon Do maka Anda sudah akan menempuh tingkatan sabuk hitam dan master dengan rentan waktu tersebut.

Contohnya, tingkatan sabuk biru Brazilian Jiu Jitsu yang mana itu merupakan tingkatan dasar jika Anda menekuni Tae Kwon Do atau Karate. Sehingga, tingkatan pada Brazilian Jiu Jitsu membutuhkan waktu lebih panjang untuk setiap tingkatan sabuk. Namun, tingkatan tersebut tidak membedakan keahlian Anda pada bela diri jenis lain walaupun tingkatan sabuknya sama. Jadi penekanannya ada pada meningkatkan keahlian melalui melempar drilling ataupun melakukan latihan dan latihan berpasangan dibandingkan dengan memfokuskan diri pada warna sabuk.

Tips untuk meningkatkan keahlian pada Brazilian Jiu Jitsu:

Dengarkan instruktur – Mereka memiliki banyak waktu untuk berlatih, belajar serta melihat BJJ.

Terus dan terus latihan – Pengulangan merupakan induk dari sebuah keahlian. Cara yang bisa dilakukan untuk melatih tubuh Anda untuk bereaksi cepat adalah dengan melatih otot terus menerus dengan teknik yang benar. Tentu saja, hal itu dilakukan dengan latihan terus menerus bahkan ratusan kali.

Buat catatan – Gunakan catatan tersebut untuk mengingat atau menuliskan masalah saat latihan. Jadi saat Anda bertanya pada instruktur Anda maka Anda juga akan mendapatkan jawaban yang detail yang mengarah pada masalah Anda tersebut.

Latih terus posisi lemah Anda – Hal ini akan sangat berarti saat Anda benar-benar harus melakukan perlindungan dan lari.

Sparring bukanlah sebuah kompetisi tapi hanya sebuah latihan – Sparing hanya untuk Anda dan tim saat berlatih. latihan tanding ini digunakan untuk mengembangkan keahlian Anda. Jika Anda hanya mendominasi lawan Anda tanpa memberi kesempatan maka kemungkinan cedera lebih besar bahkan Anda bisa mencelakai pasangan tanding Anda. Jika memang Anda ingin melakukannya, maka komunikasikan dengan rekan Anda sebelum melakukan gerakan mendominasi 150% dan mendadak mencengkeram lengannya.

Sabar dan terbukalah dengan tantangan, Anda pasti akan mendapatkan hal tersebut – Semuanya adalah pemula bahkan mereka yang sudah memiliki sabuk di atas Anda. Jangan tertekan hanya karena Anda belum bisa melakukan teknik seperti murid yang sudah senior. Teruslah berlatih hingga kemampuan bertambah dan pasti akan bertambah dengan cepat tanpa Anda sadari.

Fokus pada kemampuan daripada sabuk – jangan membandingkan diri Anda dengan orang lain yang lebih baik atau lebih rendah tingkatan sabuknya.

Pelatih saya pernah mengatakan ini:

“Apakah kamu ingin benar-benar memiliki sabuk hitam atau hanya sekedar memiliki sabuk hitam. Kalau hanya ingin memiliki sabuk hitam maka kamu tinggal membelinya di toko. Tapi, jika kamu benar-benar menjadi seorang bersabuk hitam maka kau akan tetap memilikinya walaupun kamu kehilangan sabuk itu.”

Datanglah ke kelas – Bahkan jika kondisimu tidak baik tetaplah datang dan berlatih. Dengan begitu kemampuan dan keahlianmu akan semakin bertambah. Jika tidak, Anda akan tetap di tempat seperti sebelum Anda masuk Akademi ini.

Jadi intinya, berlatihlah pada meningkatkan teknik dan kemampuan maka sabuk akan datang dengan sendirinya.

No comments:

Post a Comment